Waroengberita.Com – Pakpak Bharat | Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, telah menjalin kerja sama dengan Politeknik Pembangunan Pertanian Medan untuk melaksanakan gerakan “Tanam Serentak Padi Gogo” di seluruh Kabupaten Pakpak Bharat. Kegiatan ini dipusatkan di Desa Siempat Rube II, Kecamatan Siempat Rube, pada tanggal 6 September 2024.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Pakpak Bharat, Adei Johan Banurea, SP, MP, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertepatan dengan musim tanam kedua dan merupakan bagian dari Program Perluasan Areal Tanam (PAT). Program ini adalah bagian dari strategi Kementerian Pertanian RI untuk mencapai swasembada beras nasional.
“Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam menjaga stabilitas pangan dan mendukung swasembada pangan, khususnya beras di Indonesia, termasuk di Kabupaten Pakpak Bharat,” ujar Adei Johan Banurea.
Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian Medan, Ir. Yuliana Kansrini, M.Si, dalam sambutannya, memberikan apresiasi terhadap upaya perluasan areal tanam di Kabupaten Pakpak Bharat.
“Terima kasih atas sambutan dan undangan yang hangat. Kami berharap gerakan tanam serentak ini dapat memicu semangat baru untuk mencapai swasembada beras, sehingga kita bisa mandiri dalam pangan dan tidak bergantung pada impor yang semakin sulit. Kami berharap seluruh petani di Kabupaten Pakpak Bharat dapat terlibat dalam penanaman padi, baik padi sawah maupun padi gogo,” jelas Yuliana Kansrini.
Musim tanam kedua ini menargetkan penanaman di areal seluas sekitar 900 hektar di seluruh wilayah Kabupaten Pakpak Bharat.
Dengan adanya program Perluasan Areal Tanam (PAT), diharapkan akan terjadi penambahan luas areal tanam padi gogo di Kabupaten Pakpak Bharat, yang akan membantu meningkatkan ketersediaan pangan dan mengurangi ketergantungan pada daerah lain.(SB/ril)
Penulis