waroengberita.com – Simalungun | Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga bersama isteri Ny. Ratnawati Radiapoh Hasiholan Sinaga menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke 50 tahun HKBP Lumban Holbung Resort Balata Distrik V Sumatera Timur Nagori Pagar Pinang, Kecamatan Jorlang Hataran, dan pesta Mameakhon Batu Ojahan (MBO) Dohot Olopolop HKBP Bangun Dolok yang ke-52 Tahun, Kabupaten Simalungun, Sumut, Minggu (03/04/22).
Di HUT ke 50 tahun HKBP Lumban Holbung, Bupati Simalungun melakukan penandatanganan Prasasti Pembangunan Rumah Pendeta dilanjutkan dengan ibadah bersama yang dipimpin oleh Pdt. S. Simanjuntak, S.Th.
Dalam sambutannya Bupati Simalungun menyampaikan selamat hari minggu kepada seluruh jemaat di acara tersebut, sembari mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan saat Pilkada lalu.
Selanjutnya, Bupati menyampaikan terkait dengan inftastruktur jalan di Simalungun. Disampaikan bahwa, sebagai pimpinan daerah, dirinya telah melakukan berbagai upaya dalam memperbaiki kondisi jalan yang rusak di wilayah Kabuaten Simapungun melalui program haroan bolon.
“Untuk Kecamatan Jorlang pada tahun ini, Pemkab Simalungun mengucurkan dana penanganan jalan Bukit I – Kandang Lembu berjumlah Rp 6 milyar, jalan Tiga Balata – Bukit sebesar Rp 10 milyar,”kata Bupati.
Dalam pelaksanaan program haron bolon, Bupati menyampaikan, mendapat penghargaan dari lembaga MURI dalam mengelolaan jalan melalui swadaya sepanjang 317 Km. “Ini merupakan penghargaan bagi kita semua,”sebut Bupati.
“Ketika masyarakat Simalungun mau bersama-sama, bahu membahu dalam marharoan bolon, ini merupakan suatu modal buat kita dalam membangun kampung halaman yang sama-sama kita cintai,”pungkas Bupati menambahkan.
Sisi lain Bupati Simalungun mengatakan bahwa rohnya pembangunan adalah dari pajak. Untuk itu, kepada para para pangulu agar menerbitkan surat keterangan tanah (SKT) masyarakat di nagori masing dengan biaya gratis, agar dapat di terbitkan pajak bumi dan bangunan (PBB).
“PBB inilah salah satu sumber pendapatan Pemkab Simalungun yang menjadi rohnya pembangunan untuk Kabupaten Simalungun ini,”kata Bupati.
Bupati menyampaikan bahwa, setiap minggu beliau bersama istri melaksanakan ibadah minggu di gereja yang berpindah-pindah. “Kadang di GKPS, HKI, HKBP maupun di GKPI dan Pestakosta. Hari Jum’at bersama bapak Wakil Bupati mengikuti kegiatan kegamaan yang dilaksanakan umat muslim. Ini saya lakukan untuk membangun kebersamaan,”ujarnya.
Untuk para generasi muda, Bupati berharap untuk lebih giat berlajar dengan tekun, sehingga dapat meraih cita-cita yang diingin. “Karena kalianlah yang akan melanjutkan estapet kepemimpinan dimasa depan,”kata Bupati.
Ketika menghadiri Pesta MBO Dohot Olopolop ke-52 Tahun HKBP Bangun Dolok, Bupati dan istri yang juga Anggota DPRD Simalungun Maraden Sinaga serta Kadis Pendidikan Zacson M Silalahi, Plt Inspektorat Roganda Sihombing, Plt Kadis Kominfo SML Simangunsong, Kadis PNPM Jonny Saragih, Kaban Kesbangpol Arifin Nainggolan melaksanakan Ibadah Minggu yang langsung dipimpin Ephorus HKBP Pdt. Dr. Robinson Butarbutar yang juga dihadiri Praeses Distrik V Sumatera Timur, Pdt. Maurixon Silitonga, MTh
Ephorus HKBP Pdt. Dr. Robinson Butarbutar, dalam Khotbahnya menyampaikan Kristus adalah tujuan iman kita. Apa pun yang terjadi dalam hidup kita baik sukacita maupun dukacita kita tetap beriman dan berpengharapan hanya kepada Yesus Kristus ( Filippi 3 : 4b-14 )
“Apapun yang terjadi dalam hidup kita sekarang ini, baik itu sukacita maupun dukacita, kita harus tetap beriman dan berpengharapan kepada Yesus Kristus seperti Thama “Kristus Do Pandang Situjuon dan Sub Thema “Kristus Adalah Tujuan Iman Kita,” sebut Pdt. Dr. Robinson Butarbutar.
Saat menghadiri kedua acara keagamaan tersebut, Bupati mendonasikan dana pribadinya masing-masing sebesar Rp. 20 juta. “Ini merupakan rasa syukur kami kepada Tuhan atas karunia nikmat rezeki yang telah diberikan kepada keluarga kami,”ucap Bupati mengakhiri.
Selain Bupati, sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang hadir juga turut serta berpartisipasi mendonasikan dana pribadi masing-masing untuk kedua kegiatan keagamaan tersebut. (WB070)